- Get link
- X
- Other Apps
Featured Post
- Get link
- X
- Other Apps
di post sebelumnya Andre baru saja berbisnis rental PS 2 dan akhirnya tutup juga. Sambil terus berjualan alat alat outdoor waktu itu Andre juga dekat dengan anak anak pecinta alam SMA 1 Malang ( MBC ) sering melakukan aktifitas bersama. Waktu itu Cak Coz punya ide agar anak anak MBC punya usaha misalnya ternak lele (karena Cak Coz pernah ternak lele waktu di kontrakannya). Dari ide mas coz itu terbentuklah rental alat alat outdoor Gamrent yang waktu itu didanai oleh 3 orang alumni MBC yang salah satunya Andre dengan ketua projek Gilang Arya, wakilnya Andre. Dengan dibantu oleh alat alat dari anggota MBC lainya Andre dan tim Gamrent lainnya mulai menjalankan bisnis rental. Dengan modal x banner dan brosur mereka mulai bergerak mencari pelanggan dan pada saat itu mereka harus berhadapan dengan kompetitor yang sudah bergerak lama di bidang rental alat outdoor yang akhirnya membuat mereka harus mengurangi harga agar mampu bersaing, contohnya saja Matras yang biasanya harga 3.000 perhari di Gamrent jadi 1.000 perhari. Waktu itu hanya berjalan beberapa bulan karena manajemen yang masih kurang dan juga kurang komunikasi maka gamrent tidak mampu bertahan. Akhirnya Andre diberi tanggung jawab penuh untuk mengurus Gamrent dan dengan ketekunan maka Gamrent dapat berkembang dan menjadi tambah besar. Gamrent berkembang dan juga bisnis outbund dengan Pak Dewa dan Pak Ocan juga berlanjut. Waktu itu mereka bertiga membuat Batulang Outbound dengan basecamp di villa. Andre akhirnya merekrut tim dan disitulah dia bertemu dengan Abang Oman dan Abang Uyeb yang sampai sekarang menjadi tim inti di Ciliwung Camp. Selain bisnis outbound, Andre juga bekerja sama dengan Pak Ocan untuk membuka bisnis Go Kart di Batos dan di Matos. Karena sewa tempat yang tiap bulan semakin mahal mencapai 10 juta perbulan maka bisnis go kartpun harus ditutup.Bisnis outbound dengan Pak Dewa dan Pak Ocan tetap berjalan sampai kemudian karena kesibukan lain Pak Ocan yang saat itu jual beli kayu di kalimantan maka pak ocan keluar dari outbound dan tinggal Andre dengan pak dewa berdua. Batulang outbound pun akhirnya harus tutup juga, waktu itu Pak Dewa meminta Andre untuk meneruskan dan meminta untuk membeli semua peralatan Batulang dan Andrepun setuju. Akhirnya Batulang outbound tutup dan berubah jadi Ciliwungcamp divisi Outbound bersama Wiwid S, Uyeb, dan Bram sampai sekarang.
Ciliwung camp sekarang memiliki banyak divisi, agar lebih jelas bisa pergi ke websitenya di sini
Ada beberapa pesan yang disampikan Andre untuk pembaca blog ini :
1. Konsistensi dalam bisnis
2. Jangan meremehkan pertemuan dengan siapa pun
3. Belajarlah dari kegagalan
Itulah cerita pengalaman Andre tentang perjalanan bisnisnya mudah mudahan bisa menginspirasi teman teman disini.
Comments
Post a Comment